Pleret - Dalam rangka mensukseskan program pembangunan nasional, pada hari Selasa (10/1) bertempat di balai Desa Pleret, diadakan kegiatan sosialisasi serta diskusi perencanaan dan pemasaran program “Noto Deso” (ND). Kegiatan sosialisasi tersebut dilakukan agar seluruh elemen masyarakat beserta aparatur pemerintahan yang ada di Desa Pleret, mengetahui dan ikut berpartisipasi dalam pengembangan program Penataan Lingkungan Berbasis Komunitas (PLPBK).
Acara yang dimulai sejak pukul 20:30 WIB ini, dibuka dengan sambutan dari bpk. Ahmad Sudarmi S.Pd, selaku koordinator Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Maju Makmur Desa Pleret. Dalam sambutannya, beliau memaparkan bahwa program ND merupakan program yang dirancang untuk membangun dan mengembangkan tatanan sosial, budaya, ekonomi dan lingkungan “Kerta Tata Praja”, dengan dilandasi oleh visi yang dibangun secara bersama-sama oleh masyarakat Desa Pleret.
Adapun fokus perencanaan dari program PLPBK itu sendiri, menurut Bapak Sri Hardono selaku ketua tim pemasaran program ND Desa Pleret, antara lain adalah pengembangan di bidang pertanian, peternakan, perdagangan barang dan jasa. Sektor pertanian dipilih terutama untuk mengatasi masalah pengairan yang ada di empat pedukuhan yakni, Bedukan, Keputren, Kerto dan Karet. Oleh sebab itu, rencana pembangunan difokuskan pada pembangunan sarana dan prasarana penampungan air “embung”, sehingga pada saat memasuki musim kemarau, diharapkan air dapat dialirkan ke lahan-lahan pertanian milik para petani.
Sedangkan pengembangan di bidang peternakan, difokuskan pada pembangunan kandang ternak kelompok pada skala desa (sentral), yang didukung oleh kandang-kandang kelompok tingkat pedukuhan. Lokasi pembangunan kandang berada di pedukuhan Gunungan, dengan memanfaatkan tanah kas desa seluas ± 4 Ha. Ada pun jenis ternak yang dipilih untuk dikembangkan pada kandang ternak kelompok tingkat desa ini adalah domba atau wedhus gembel.
Sementara pengembangan di bidang perdagangan barang dan jasa, difokuskan pada penataan lokasi pasar klitikan yang ada di pedukuhan Kanggotan. Nantinya, pasar klitikan diharapkan dapat menjadi “magnet” bagi kawasan perdagangan yang ada di Desa Pleret, khususnya pada sektor perdagangan onderdil kendaraan bermotor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar