Karena Musrenbangdes merupakan perencanaan pembangunan tingkat desa selama setahun, maka semua program mesti direncanakan secara bersama-sama agar tidak ada program yang tumpang tindih. Oleh karenanya sejak beberapa tahun yang lalu Musrenbangdes mengintegrasikan program pembangunan yang ada di desa seperti Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan (PNPM-MP), Program/Alokasi ADD dan Program-program lainnya. Hal ini dilakukan karena sesungguhnya semua rencana program pembangunan selama lima tahun telah tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) dan dijabarkan dalam Rencana Kegiatan Pembangunan Desa (RKPDesa) dan Program 3 tahunan di BKM (PJM Pronangkis). Musrenbangdes dimaksudkan untuk menetapkan jenis-jenis program yang disepakati paling mendesak dan dibutuhkan masyarakat dengan sumber pembiayaan masing-masing. Begitu pula jika ada kebutuhan masyarakat yang belum diakomodir dalam RPJMDes dapat diusulkan untuk ditambahkan dalam RPJMDes, sehingga dengan demikian diharapkan tidak ada program pembangunan yang tumpang tindih dan tidak ada sarana vital yang terlupakan.
Musrenbangdes Desa Pleret yang dilaksanakan pada hari Rabu, tanggal 9 Januari 2012 selain dihadiri oleh Pamong Desa, Dukuh, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD), PKK, Karang Taruna, BKM dan Tokoh Masyarakat, serta dihadiri juga Camat Pleret dan pejabat yang berwenang di kabupaten Bantul.
Pada Musrenbangdes kali ini diputuskan beberapa jenis prasarana dan sarana yang akan dibangun pada tahun 2013, antara lain :
- Dari dana PNPM MP mengalokasikan dana untuk Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni dan MCK bagi warga miskin, Showroom industri desa pleret serta IPAL Komunal di wilayah gunungkelir.
- Dari yayasan kebudayaan kecamatan pleret memprogramkan miniatur kraton pleret dan pelestarian budaya pleret.
- Dari Alokasi Dana Desa (ADD) masih dalam tahap pemantapan perencanaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar